SOUVENIR...

Salah satu elemen penting dalam resepsi pernikahan adalah souvenir (ternyata)...

Karena sebelumnya aku pikir itu tidak terlalu ribet tapi ternyataaaaa ribeeetttt banget... 

Sebelumnya berpikir untuk pesan bunga dalam pot kecil (secara aku suka berkebun)

So cute.. :)

Sempat disetujui untuk beberapa saat untuk ngasi souvenir itu..

And then.. Ketolak deh.. 

Secara di tempatku untuk pakai souvenir itu merupakan hal yang aneh.. 

Dan akhirnya souvenir pun berubah menjadi souvenir seribu umat..

KIPAS...

Mmm... Model kipas pun menjadi satu hal yang diperhatikan.. 

Dan model pun jatuh kepada... 

Kalau menurut tunanganku modelnya bagus dan elegan.. 

Baiklah, ketok palu dan kami memilih kipas itu... :)

Hal selanjutnyaaa....

Memilih tempat souvenir... 

Dan kami pun segera melaju ke Pasar Beringharjo Yogyakarta...

Waktu itu sich sebenarnya karena mau cari bros buat kebaya, tapi karena disitu juga banyak tempat souvenir kenapa ga sekalian aja tanya-tanya tentang kipas payet..

Dan alhasil harga paling murah IDR 6.000

Wow... Lumayan juga ya.. Kalau tamunya lebih dari 500 kan juga hadeeehh... 

Dengan bijak mama berkata, "sabar, golek liyane sing luwih murah..." 

Dan saya pun ngikut... 

Entah sedang apa, saya pun sibuk googling dengan kata sandi kipas payet murah...

Dan tanpa saya sadar saya pun mendapat link ini....

www.bosouvenir.com

Di link itu aku bisa dapat kipas yang aku mau dengan harga not more than IDR 4.800 saya pun kaget, senang, curious at the same time.. 

Apakah ada yang lebih murah dari ini?

Dan saya pun mencari lagi... 

Dan berkat ke'kepoan saya, saya pun mendapat Alfrianda souvenir (berkat adik tunanganku juga sich)..

Meluncurlah kami kesana.. 

Tempatnya besar, disusun dengan rapi, pilihannya banyak.. 

Tanpa ba bi bu be bo saya langsung menuju ke bargain kipas.. 

Dan disanalah kipas itu berada... dengan harga IDR 5.500...

Whaattttttt.... Even Alfrianda souvenir can not beat the price...

Baiklah mungkin untuk some items Alfrianda lebih murah, but for this one www.bosouvenir.com lebih murah... 

Jadi bener kata orang, surveilah dulu sebelum membeli :)

This Preparation Freaks Me Out

It has been prepare for almost 2 years. 

And now it comes to the time. 

I'm counting the months. 

Started with the end of 2012 when I have to start buy all the stuffs for my engagement party. 

Buying shoes, dress, make up kit, clothes, lingerie, and the most important is the RING. 

6 July 2013 is my engagement party. 

It was exhausting but I am relief... 

By the time my status has changed into engaged :) and now I have other preparations. 

Getting married isn't easy.. 

A lot of things to deal, to buy, to book, to design.. 

And I think I'm turning into BRIDEZILLA... 

However I'm enjoying this moment because this is once in alife time... 

And I will keep smile :) 

sederhana

Jumat, Januari 14, 2011 itu adalah waktu terakhir ketika aku menulis di blog ini.. sekarang ... Jumat, Mei 24, 2013 terhitung lebih dari 2 tahun aku sudah tidak menjamah blog ini.. waktu yang terbilang cukup lama untuk tidak menuangkan perasaan yang aku alami selama 2 tahun ini.. bukan karena tidak ada hal yang menguras air mata, bukan karena tidak ada hal menguras emosi, bukan karena tidak ada hal yang meninggalkan kesan di hati, tapi.. mungkin karena tidak mau.. hehehe... tetapi akhirnya aku sadar bahwa menulis di blog ini bukan hanya tentang hal-hal yang menorehkan sesuatu pada diri kita... tetapiiiii.... hal yang sederhana pun bisa aku tulis di blog ini... so... I should think simple when I decide to write again... that's it... SEDERHANA...

aku mohon

Tuhan yang baik,
aku mohon semoga aku bisa memberikan kebahagiaan bagi ibuku...

kebahagiaan yang dia inginkan...
aku bisa menyelesaikan kuliahku,
aku mendapat pekerjaan sehingga aku tidak harus bergantung kepada orang lain,
aku bisa mengajak ibuku jalan-jalan ke tempat yang belum pernah dia lihat,
aku bisa membelikan semua yang dia inginkan walaupun aku tau ibuku tidak pernah meminta,
aku bisa menjadi anak yang dia banggakan,
aku bisa membeli semua yang aku inginkan tanpa harus meminta ibuku lagi,
aku menikah dan mempunyai keluarga yang rukun,'
aku mempunyai keturunan sehingga bisa membuat ibuku dipanggil nenek,
aku bisa menjadi anak yang berbakti pada ibunya,
aku selalu membuatnya tersenyum,
aku bisa menyembuhkannya ketika dia sakit,

aku mohon Tuhan..
kabulkanlah doaku ya Tuhan..

another nightmare'

saat yang tak pernah terbayang dalam hidupku pernah berkunjung padaku saat itu....

saat yang menjelaskan jati diriku....

aku yang hanya seorang anak perempuan biasa yang tidak mempunyai cukup kekuatan untuk menangkal maupun mencegah saat itu datang....

aku yang hanya akan diam saja ketika mendapatkan sebuah perlakuan yang tidak semestinya...

bukan inginku untuk membiarkannya terjadi pada saat itu...

tetapi beginilah aku....

aku yang tidak bisa berkata tidak bahkan kepada seorang pembunuh yang meminta ijin untuk mengambil alih nyawaku dariku...

tetapi orang itu mampu...

entah karena dia itu bajingan atau memang mengambil kesempatan di saat itu....

dengan sekuat tenaga kucoba keluar dari bayang itu..

sekuat tenaga kucoba keluar dari lingkaran hitam yang menggelayut saat itu...

saat yang biasanya hanya bisa didengar dari mulut orang karena menimpa orang lain, dan saat itupun menimpa diriku pada saat itu....

kucoba menghirup nafas....

keluar dari bayang itu kuharap aku tidak akan pernah berada di saat yang sama....

tetapi bodohnya aku...

aku tidak memperkuat pertahananku....




entah apa salahku...
apa karmaku....

saat itu datang lagi....

kali ini aku tak bisa mentolerir...

tubuhku berontak....

mimpi buruk terus menghantuiku selama berhari-hari....

aku tidak tahu harus berbuat apa....

tubuhku melemah, kepalaku sakit...

aku tak ingin hal ini terulang lagi untuk yang kesekian kali kepadaku....

aku tak ingin....

cukup untuk semua ini....

tak ingin ada mimpi buruk yang lain lagi...

orang 'tua'

apakah peranan orang tua itu?

apakah yang diharapkan oleh orang tua dari anaknya?

apakah orang tua benar merasa bahwa mereka secara tidak langsung berhak atas hidup anak-anak mereka?

berhak mengata-ngatai anak mereka di kala mereka merasa sebal terhadap anak mereka..

bahkan berhak menyindir secara nyata di depan anak mereka ketika mereka tidak suka
akan pemberian anak mereka?

berhak berakting menjadi orang dewasa dan hampir selalu benar dalam semua hal?

berhak memberikan nasehat justru di kala merekalah yang harusnya mendapat nasehat?

berhak marah-marah kepada anak mereka di kala perselingkuhan mereka terkuak dan mereka tidak mau dikatakan salah karena telah melakukan perselingkuhan?

berhak merasa paling tahu apa yang paling baik untuk anak mereka, padahal yang paling tahu adalah anak itu sendiri...

berhak merasa bahwa anak mereka tidak akan pernah menjadi dewasa karena anak tetaplah anak..

berhak tidak mendengarkan perkataan dan saran dari anak karena jelas mereka benar....

dan jika semua itu benar, berarti orang tua itu adalah orang paling egois di dunia ini yang tidak akan pernah bisa menghargai hidup dan orang lain...

semangat lilin...

sesaat saya berjalan dengan penuh keyakinan menuju suatu bangunan di sebelah timur bangunan dimana saya berada saat ini...

dengan tekad yang membulat bahkan lebih bulat dari lingkaran, dengan senyum yang entah kenapa tiba-tiba mengembang, saya mulai berjalan menemui sosok itu..
sosok yang menjadi 'penting' dalam hidup saya di 6 bulan terakhir ini...

tak sengaja saya bertemu dengan teman seperjuangan saya, benar-benar berjuang...

tetapi sepertinya hanya saya saja yang semangatnya seperti lilin...
yang akan menjadi kecil ketika ada angin yang meniupnya...

tiba-tiba perkataan dari teman saya membuat saya menurunkan perlahan senyum saya yang sempat mengembang di udara, karena disaat yang bersamaan saya teringat dengan impian saya dan semangat saya...

ingin rasanya saya berteriak mengenai kebodohan saya...
akan tetapi saya sadar, ITU SANGAT TIDAK BERGUNA...

dengan perlahan tetapi pasti, saya kembali ke bangunan di mana saya berangkat...
menumbuhkan kembali dan menjaga semangat saya yang hampir mati kembali...

saya tidak akan menyalahkan siapapun bahkan diri saya..
saya tidak akan menyalahkan rutinitas yang mewajibkan saya berada di satu ruang mulai dari pukul 09.00-16.00 ...
saya tidak akan menyalahkan kebiasaan saya di kala malam...
tidak akan menyalahkan tuntutan pulang setiap akhir minggu...

saya hanya akan menjaga semangat saya ini...
karena entah bagaimana hal ini memang sudah direncanakan..
tidak ada yang kebetulan di dunia ini...
bahkan saat saya harus melihat sesuatu yang paling tidak ingin saya lihat...
itu sudah terencana dengan sangat baik dan rapi sehingga saya pun harus melihatnya...

saya hanya ingin melakukan semua hal yang harus saya lakukan dan di saat bersamaan menjaga semangat saya dan dengan mata yang bersinar dan senyum yang mengembang menanti kejutan di balik semua ini...

ketika waktunya tiba...